Khafi Founder of WowThemes.net and creator of "Mediumish" theme that you're currently previewing. Developing professional premium themes, templates, plugins, scripts since 2012. Tidak ada komentar

5 Ciri-Ciri Mahasiswa yang Super Hemat 'Pelit'


Guys, pernah nggak sih ngerasain jadi mahasiswa? Jadi mahasiswa itu memang susah-susah gampang ya? Mau beli ini beli itu harus pikir seribu kali. Secara belum bisa cari duit sendiri pastinya uang saku masih dari ortu. Mau nggak mau ya harus menghemat pengeluaran sehemat-hematnya dong. Nah, saking hematnya mahasiswa itu malah akhirnya jadi pelit. Mau tau gimana ciri-cirinya baca di bawah ini ya……….
  1. Makan di kantin kampus tiap hari. Udah gitu menunya pun selalu sama yaitu nasi rames dan es teh. Pas mau bayar, pura-pura dompetnya ketinggalan terus jurus andalannnya dikeluarin deh, "Bu, ngutang dulu ya, hehe." Sambil nyengir kuda nahan malu dan (sumpah) emang malu-maluin banget.
  2. Kalau beli buku cari yang paling murah, pas ada pameran atau bazaar buku gitu. Kalau kepepet banget buku itu harus dapet secepetnya ya pergi ke kios buku bajakan aja. Tapi kalo masih nggak ketemu, ke kios buku loakan. Kalau masih nggak ketemu lagi? Jurus maut andalan yang terakhir ya ke tempat fotocopy aja, hehehe…
  3. Mahasiswa itu kalau ngerjain tugas maunya instan. Disuruh mikir dikit aja langsung mengeluh. Akhirnya cara yang ampuh adalah browsing bentar, ketemu, copy paste deh. Benar-benar gampang dan pelit waktu kan?
  4. Pas lagi ujian mahasiswa itu hampir seluruhnya mengeluarkan jurus super duper pelit. Gimana nggak pelit coba? nyontek aja di kertas ukuran 5×5 cm. Kecil banget kan? Semut aja sampai nggak bisa baca. Kenapa nggak ditaruh di kertas karton aja, kan gede tuh nggak merusak mata lagi.
  5. Mahasiswa itu sukanya tampil 'wah' sok stylish and modis, tapi nggak mau modal. Gayanya sih pergi ke butik beli baju limited edition, tapi nggak taunya sampai sana cuma di pilih-pilih, terus di foto. Udah gitu langsung pergi ke pasar beli kain kiloan yang sama persis dengan baju di butik tadi. Terus dibawa ke penjahit kaki lima di pinggir jalan. Nggak sampai lima puluh ribu udah jadi deh baju ala butik limited edition.

sumber

Komentar (0)

Posting Komentar

Cancel